Halo sahabat sehat!! Mengawali awal tahun 2020 kali ini hawa gym mengeluarkan beberapa kelas baru di seluruh cabang, ada banyak kelas baru yang bakal kamu dapatkan di seluruh cabang hawa gym, salah satunya adalah kelas Hawa RPM. Apa itu kelas Hawa RPM?

RPM atau Rapid Power Motion merupakan program kelas untuk membakar lemak dan kalori dengan cara mengayuh sepeda statis. Biasanya RPM dilakukan dalam 50 menit. Di dunia fitness, RPM bukanlah hal yang sangat asing. Alat yang sering digunakan untuk bersepeda indor ini, memang menjadi bagian penting dalam proses pembakaran kalori sekaligus pembentukan otot. Revolution Per Minute atau RPM merupakan salah satu olahraga yang bisa kamu lakukan di tempat gym. Dengan mengikuti kelas RPM, lemak dalam tubuhmu bisa terbakar maksimal. Sebelum mengikuti kelasnya, ada baiknya kamu baca beberapa poin pentingnya berikut ini. :

Manfaat RPM

Latihan ini memusatkan pada kesehatan jantung, sehingga peredaran darah akan lebih lancar saat kamu melakukan RPM. Dengan gerakan mirip bersepeda, membuat lemak dalam tubuh juga lebih mudah terurai. Disampaikan James Sutherland, Instruktur RPM kenamaan Amerika, yang dirangkum dalam situs ameliaphillips.com.au, RPM dapat membantu pembakaran lemak dari 400 hingga 900 kalori.

Otot Kaki Lebih Kuat

Bukan hanya jantungmu yang akan sehat, tapi otot kaki yang kamu gunakan untuk mengayuh pedal RPM juga akan lebih kuat. Kamu bisa merasakan bagaimana lemak dalam pahamu berubah menjadi otot. Termasuk pula betismu, yang akan tampak indah dengan kaki jenjangmu.

Membantu Mengurangi Kolesterol

Kolesterol sebenarnya tidak selalu muncul dalam konotasi yang buruk. Seperti bakteri, ada yang baik dan jahat. Kolesterol juga terdiri dari kolesterol baik dan kolesterol jahat. Kolesterol jahat lah yang sebenarnya dapat menimbulkan risiko penyakit jantung.

Selama dalam kadar yang normal kolesterol tidak akan berbahaya. Maka dari itu, harus diketahui, bersepeda statis dapat menjaga kolesterol baik tetap tinggi dan menurunkan kadar kolesterol jahat.

Menurunkan Risiko Diabetes

Olahraga fisik yang mengedepankan daya tahan seperti sepeda statis dapat memberikan keuntungan bagi penderita diabetes. Diabetes ditandai dengan kelebihan gula dalam darah. Ketika bersepeda statis, otot akan menggunakan glukosa dan hasilnya, tingkat gula darah akan berkurang.

Selain itu, olahraga seperti ini memberikan keuntungan pada insulin dimana, insulin merupakan hormon yang dikeluarkan tubuh dan mengatur tingkat gula dalam darah. Bagi orang-orang yang mengalami diabetes, insulin tidak bekerja secara baik.

Baik Untuk Pernapasan

Sebenarnya bersepeda biasa tidak dapat memperbesar kapasitas paru-paru. Namun, olahraga fisik seperti sepeda statis meningkatkan kerja otot jadi, otot memerlukan sedikit oksigen selama latihan dan memproduksi lebih sedikit karbon dioksida.

Sehingga ketika sudah terbiasa, kamu tidak akan mudah kehabisan napas dibanding yang jarang melakukan latihan bersepeda. Ditambah, jika dilakukan secara rutin akan membantu meningkatkan kapasitas pernapasan.