Sepertinya sariawan bukan hal asing di telinga kita, ya? Sariawan seringkali dianggap sepele oleh penderitanya, tapi sangat menganggu penderitanya saat makan, minum atau berbicara.
Sariawan dapat muncul di mana saja, di lidah, gusi, bibir, pipi bagian dalam. Luka sariawan biasanya berwarna putih atau kekuningan dan dikelilingi peradangan di sekitarnya, sariawan biasanya berbentuk oval atau bulat. Sariawan dapat pulih dengan sendirinya sekitar 1-2 minggu.
Sariawan dapat disebabkan oleh beberapa kondisi seperti cedera karena tergigit atau salah dalam menyikat gigi, infeksi jamur, virus atau bakteri di dalam mulut dan perubahan hormone.
Bila sariawan sudah muncul, jangan dibiarkan begitu saja! Harus diobati dengan beberapa tips di bawah ini :
1. Menjaga Kebersihan Mulut
Rongga mulut yang penuh kuman dan berbagai macam bakteri jahat dapat memicu sariawan.
Untuk menjaga kebersihan mulut dapat dilakukan dengan
- Rajin menyikat gigi dua kali sehari dengan menggunakan sikat gigi yang lembut dan sesuai dengan bentuk mulut,
- menggunakan obat kumur yang memiliki formula antiseptic, karena dapat mencegah infeksi lebih parah
- membersihkan sisa makanan di sela-sela mulut menggunakan benang gigi.
2. Jaga Mulut Agar Tidak Kering
Mulut yang kering dapat menyebabkan terjadinya sariawan, untuk mencegah mulut kering lakukanlah hal ini :
- Menerapkan pola hidup sehat, kamu dapat mencegah mulut kering dengan mengurangi asupan kafein atau alkohol yang dapat membuat kamu cepat haus.
- Permen bebas gula untuk merangsang air liur
- Hindari bernapas melalui mulut, bernapaslah melalui hidung
- Rajin mengkonsumsi air putih agar tubuh tetap terhidrasi
3. Rutin Mengkonsumsi Buah dan Sayur
Sariawan dapat disebabkan karena kurangnya asupan vitamin B-12, seng, asam folat dan zat besi.
Buah-buahan yang tinggi kandungan zat tersebut yaitu jeruk, asparagus, tomat, sayuran berdaun hijau, dan air kelapa
4. Menghindari Makanan atau Minuman Yang Terlalu Panas
Bila kamu mengkonsumsi minuman dan makanan yang terlalu panas dapat menyebabkan lidah menjadi melepuh, sehingga memicu sariawan. Sebaiknya diamkan atau tiup dulu sebelum dikonsumsi sampai cukup dingin untuk dikonsumsi.