Olahraga memang memberi manfaat bagi tubuh. Namun, setiap jenis olahraga punya keunggulan masing-masing. Jika kamu ingin meningkatkan kesehatan jantung, jenis olahraga yang direkomendasikan adalah latihan kardio. Latihan ini dapat meningkatkan aliran dan volume darah kembali ke jantung sehingga jantung jadi lebih cepat berdenyut. Saat olahraga, kamu disarankan untuk mengukur detak jantung. Tujuannya, agar kamu tahu olahraga tersebut memenuhi tujuan atau tidak, terutama untuk meningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan berat badan. Mengukur denyut jantung saat olahraga membuat seseorang tahu target kecepatan detak jantung yang ingin dicapai. Hal ini disebut juga dengan zona target denyut jantung.

Mengukur denyut jantung bisa dilakukan dengan berbagai cara, yakni menggunakan bantuan alat maupun manual. Alat yang digunakan biasanya adalah smartwatch atau smartband yang dipakai seperti jam tangan.

Namun, bila tidak memiliki alat ini, kamu bisa mengeceknya secara manual dengan beberapa cara sebagai berikut :

1. Melalui denyut arteri radial

Metode ini dilakukan dengan menemukan arteri radial di pergelangan tangan untuk mengukur denyut jantung selama olahraga. Tempatkan jari telunjuk dan jari tengah di bagian pergelangan tangan. Jangan gunakan ibu jari karena mempersulit kamu untuk menghitung denyut nadi secara akurat. Kamu mungkin perlu meraba untuk merasakan denyut nadi. Setelah menemukannya, diamkan kedua jari selama 15 detik dan hitung seberapa banyak denyutnya. Hasilnya, kemudian kamu lipat gandakan sebanyak 4 kali. Cara ini dapat dipakai jika nadimu teratur. Namun, jika nadimu tidak teratur, hitung selama 60 detik atau 1 menit. Contohnya, jika dalam 15 menit jantungmu berdenyut sebanyak 20 kali, totalnya denyut nadinya adalah 80 denyut per menit (bpm).

2. Melalui denyut arteri karotis

Cara mengukur denyut jantung selanjutnya yaitu melalui denyut arteri karotis. Arteri karotis berada di sekitar leher yang bertugas mengantarkan darah ke otak dan kepala.Tempatkan jari tengah dan telunjukmu di kedua sisi leher, baik kanan atau kiri. Kamu mungkin perlu meraba-rabanya dengan jari untuk menemukan arteri tersebut.Sama seperti cara sebelumnya, hitung denyut jantung selama 15 detik kemudian lipat gandakan sebanyak 4 kali untuk mendapatkan detak jantung per menit.

Selain dua metode tersebut, ada cara lain untuk mengukur denyut jantung saat olahraga, yakni denyut arteri pedis (area kaki bagian atas) dan denyut arteri brachial (area lekukan lengan). Namun, dua cara ini cukup sulit untuk kamu lakukan saat berolahraga.

Jadi sangat penting untuk mengukur denyut jantungmu saat olahraga, agar kamu mengetahui bahwa olahraga yang kamu lakukan dapat meningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan berat badan. Selain melakukan latihan kardio kamu juga bisa mengkombinasikan beberapa gerakan workout untuk berolahraga dengan tujuan menurunkan berat badan. Join program Hawa Gym Home Workout bisa menjadi pilihan bagi kamu yang ingin memulai rutinitas berolahraga. Mengikuti program Hawa Gym Home Workout akan membuat olahraga di rumah lebih menyenangkan karena kamu memiliki panduan video latihan yang telah disusun oleh trainer profesioanal, agar olahraga yang kamu lakukan mendapatkan hasil yang maksimal. Oleh karena itu kamu bisa mengikuti program Hawa Gym Home Workout yang memberikan banyak manfaat bagi kesehatan nih. Kamu akan mendapat panduan video latihan, e-book pola makan, gratis konsultasi dengan dokter dan trainer profesional jika mengalami kendala selama latihan, hemat waktu dan bensin, diskon merchant dan masih banyak lagi. Untuk info lebih lanjut dapat mengunjungi website: https://homeworkout.hawagym.com/ yaa