Berlari merupakan salah satu olahraga yang ampuh meningkatkan kesehatan kardiovaskular. Walaupun mudah dilakukan dan punya segudang manfaat, beberapa orang tidak menyukai olahraga ini karena membuat mereka cepat kehabisan napas.  Olahraga kardio akan memacu jantung, paru-paru, dan pembuluh darah untuk mengalirkan oksigen melalui aliran darah ke seluruh sel dan jaringan tubuh. Inilah sebabnya, berlari akan membuat kamu bernapas lebih berat alias ngos-ngosan. Yuk, cari tahu penyebab dan cara mengatur napas saat berlari yang benar seperti berikut ini.

1. Awali dengan Pemanasan
Lakukan pemanasan minimal 20 menit, misalnya berjalan atau jogging dengan kecepatan ideal. Pemanasan berfungsi mempersiapkan tubuhmu sebelum melakukan olahraga yang secara bertahap akan meningkatkan denyut jantung dan laju pernapasan. Berkeringat merupakan tanda yang baik bahwa tubuhmu telah memanas. Sehingga, kamu bisa menggunakan hal ini sebagai panduan bahwa pemanasanmu sudah memadai, kemudian secara bertahap mulailah percepat langkah untuk berlari.

2. Terapkan teknik pernapasan yang tepat

Pernapasan yang salah dapat menjadi salah satu penyebab sesak dan cepat kehabisan napas saat berlari. Jika pernapasanmu terlalu dangkal selama berlari, maka kondisi tersebut tidak akan efektif untuk pertukaran udara. Pernapasan perut biasanya digunakan sebagai teknik pernapasan saat lari yang efektif, ditandai oleh perutmu yang bergerak naik-turun. Cobalah bernapas dalam-dalam pada posisi diam. Kamu  bisa memulai dengan menenangkan diri, tarik napas sepenuhnya, lalu turunkan bahu perlahan sambil menghembuskan napas. Ketika kamu mengeluarkan napas dalam dan memaksa udara keluar dari paru-paru, ikuti langkah berikutnya dengan tarikan napas yang dalam. Kamu dapat menyentuh bagian perut untuk merasakan pergerakan perut tersebut. Apabila perut bergerak naik-turun, maka Anda sudah melakukan cara bernapas yang benar ketika berlari.


3. Gabungkan berjalan dan berlari

Terlalu memaksakan diri juga bisa menjadi penyebab kamu kesulitan mengatur napas saat berlari. Beristirahatlah dengan berjalan sejenak saat berlari untuk memulihkan stamina dan memungkinkan kamu bernapas lebih baik. Buatlah jadwal interval untuk berjalan sebelum kamu terengah-engah, misalnya dengan mengatur waktu interval berlari selama 5 menit dan berjalan selama 1 menit, lalu ulangi urutan ini dengan durasi yang bisa kamu sesuaikan. Lihatlah apakah hal tersebut dapat membantu kamu mengurangi atau menunda sesak napas.

4. Periksa postur dan gerakan tubuh

Postur tubuh yang ideal dapat membantumu bernapas lebih efisien dengan mencegah tekanan berlebih pada diafragma. Berlari dengan langkah panjang bisa membuat kamu melangkah lebih jauh dengan usaha yang minimal, sekaligus mengurangi tuntutan yang berkaitan dengan sistem kardiovaskular. Setelah mempraktikkan postur dan gerakan tubuh yang ideal selama berlari, kamu mungkin tak menyadari irama napas akan mengikuti gerakan langkah saat berjalan. Ketika melangkah, kamu pasti bernapas, hal ini cukup efektif untuk mengatur napas sehingga menurunkan kemungkinan untuk kehabisan napas saat berlari.

5. Bernapas melalui mulut

Alternatif cara bernapas yang benar ketika berlari adalah dengan menarik napas melalui mulut. Meski banyak yang menyarankan untuk bernapas melalui hidung demi mengontrol aliran udara, tetapi ketika berlari tubuh kamu akan menuntut asupan oksigen yang lebih besar dari volume oksigen yang disalurkan melalui hidung. Alhasil, teknik bernapas melalui mulut adalah solusi yang terbaik untuk mencegah kehilangan napas saat berlari. Seperti pada penjelasan sebelumnya, hiruplah napas dalam-dalam dan jangan tergesa-gesa, lakukanlah pengambilan napas yang panjang dan stabil.

Yuk jangan takut untuk memulai rutinitas olahragamu, lari bisa jadi menjadi salah satu alternatif olahraga yang murah dan bisa di lakukan kapanmun, Namun jika kamu masih bingung gerakan apa saja yang dapat kamu lakukan, agar rutiniatas olahragamu bisa bertahap? Yuk ikutan program Hawa Gym Home Workout. Program ini memungkinkan kamu untuk berolahraga di rumah dengan gerakan yang telah dirancang oleh trainer profesional. Nah tentunya kamu akan mendapat video panduan agar olahraga maksimal, e-book pola makan, sesi konsultasi dengan trainer professional dan dokter pribadi secara gratis, e-book pola makan sehat, diskon merchant dan masih banyak lagi. Jika ingin mengetahui lebih lanjut tentang program ini bisa kunjungi website: https://homeworkout.hawagym.com/ .